Dengan berkembangnya masyarakat dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, kehidupan kita tidak terlepas dari segala macam peralatan listrik. Kestabilan tegangan sangat penting untuk konsumsi listrik rumah tangga maupun industri. Tegangan yang terlalu tinggi atau terlalu rendah akan berdampak besar pada penggunaan normal perangkat, atau bahkan menyebabkan kerusakan pada perangkat. Oleh karena itu, penerapan pengatur tegangan menjadi semakin luas.

Regulator tegangan relai adalah sejenis regulator tegangan tradisional, memiliki kelebihan struktur sederhana, biaya rendah dan sebagainya, dan telah banyak digunakan pada peralatan rumah tangga dan peralatan industri. Selain itu, rentang tegangan regulator relai lebar hingga 45-280V, yang secara efektif dapat mengatasi masalah fluktuasi tegangan, tetapi juga memiliki kepraktisan dan kinerja biaya tinggi, sehingga telah menjadi skema regulator tegangan pilihan.

Relay regulator tegangan pada peralatan rumah tangga

Dalam kehidupan sehari-hari, orang semakin banyak menggunakan peralatan listrik, seperti TV, komputer, kulkas, mesin cuci, dan sebagainya. Semua perangkat ini membutuhkan voltase yang stabil agar tetap berfungsi dengan baik. Namun, secara umum tegangan listrik rumah tangga sering dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti fluktuasi tegangan di jaringan, yang mengakibatkan tegangan terlalu tinggi atau terlalu rendah, yang mempengaruhi penggunaan peralatan secara normal. Oleh karena itu, penggunaan regulator relai sangat diperlukan untuk menstabilkan tegangan pada peralatan rumah tangga.

Prinsip utama regulator relai adalah dengan menggunakan prinsip switching relai, melalui kontrol relai hidup dan mati, sesuaikan tegangan output. Karena rangkaian kontrol tegangan sederhana, strukturnya kompak, tidak ada komponen biaya tinggi seperti trafo dan kapasitor besar, sehingga biayanya rendah, ukurannya kecil, sangat nyaman digunakan.

Menyampaikan regulator tegangan pada peralatan industri

Selain peralatan rumah tangga, regulator tegangan relai juga banyak digunakan pada peralatan industri. Dalam beberapa peralatan industri khusus, sistem pendingin, sistem kontrol otomatis, komputer elektronik dan sebagainya membutuhkan voltase yang stabil, dan peralatan ini lebih sensitif terhadap fluktuasi voltase, membutuhkan stabilitas voltase keluaran yang lebih tinggi.

Regulator relai dapat mengatasi masalah ini secara efektif. Ini memiliki keluaran linier yang baik, stabilitas tegangan keluaran tinggi, faktor puncak yang baik, keandalan yang kuat, masa pakai yang lama, dan keunggulan lainnya. Oleh karena itu, perlu digunakan regulator tegangan relai pada peralatan industri untuk menstabilkan tegangan.

Karakteristik regulator tegangan relai

Penerapan regulator tegangan relai pada peralatan rumah tangga dan peralatan industri memiliki karakteristik sebagai berikut:

1. Beragam regulator tegangan

Kisaran tegangan regulator relai relatif lebar, hingga 45-280V, yang dapat mengatasi masalah fluktuasi tegangan jaringan sampai batas tertentu.

2. Praktis

Regulator relai dapat digantung di dinding, juga dapat dibuat menjadi desktop plus roller, fitur ini membuat pemasangan dan penggunaan regulator relai sangat nyaman, cocok untuk berbagai kesempatan berbeda.

3. Kinerja biaya tinggi

Dibandingkan dengan solusi pengatur tegangan lainnya, biaya pengatur tegangan relai relatif rendah. Oleh karena itu, kinerja biayanya juga sangat tinggi.

Kasus aplikasi regulator tegangan relai

Regulator tegangan relai di berbagai industri memiliki berbagai aplikasi, berikut ini memperkenalkan kasus aplikasi AC beban 45V AC:

Di beberapa tempat, tegangan jaringan catu daya tidak stabil. Ketika suhu mencapai sekitar 38 ℃, dan AC bekerja saat ini, voltase mungkin terlalu rendah, yang mempengaruhi pendinginan normal AC. Untuk menghindari situasi ini, pengatur tegangan relai dapat dipasang pada AC untuk menstabilkan tegangan dalam kisaran yang sesuai dan memastikan pengoperasian normal AC.

Singkatnya, sebagai skema pengatur tegangan tradisional, pengatur relai banyak digunakan pada peralatan rumah tangga dan peralatan industri, dengan berbagai pengatur tegangan, kepraktisan yang kuat, kinerja biaya tinggi dan karakteristik lainnya, sering digunakan sebagai salah satu pengatur tegangan. skema.